Jelang HUT Bhayangkara ke-77, Polda Kalteng Ambil Air Suci Pertapaan Tjilik Riwut Dikirim Ke Mabes Polri

    Jelang HUT Bhayangkara ke-77, Polda Kalteng Ambil Air Suci Pertapaan Tjilik Riwut Dikirim Ke Mabes Polri

    PALANGKA RAYA - Menjelang peringatan hari ulang tahun Bhayangkara ke-77, Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar acara tradisi pengambilan air suci, Jumat (9/6/23) sore. 

    Prosesi tersebut, dilakukan di sumber mata air pada situs sejarah pertapaan Pahlawan Nasional Tjilik Riwut yang berada di Kec. Bukit Batu, Kabupaten Katingan, Provinsi Kalteng.

    Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si. melalui Kabidhumas AKBP Erlan Munaji, S.IK., M.Si. menjelaskan, bahwa pengambilan air ini akan dipergunakan untuk menyiram panji-panji Polri pada peringatan HUT ke-77 Bhayangkara.

    "Air suci yang diambil ini, nantinya akan dikirim ke Mabes Polri untuk dijadikan satu dengan 34 Polda jajaran se-Indonesia, " ucapanya.

    Kabidhumas menjelaskan, dipilihnya lokasi sumber air ini karena memiliki nilai historis yang kuat bagi masyarakat khususnya masyarakat Dayak Kalimantan Tengah.

    "Pengambilan air ini sendiri, tidaklah sembarangan. Jadi setelah air diambil dan dimasukkan ke dalam kendi, selanjutnya air tersebut dikawal oleh satu regu personel Yanma Polda Kalteng yang dipimpin Kompol Harman Subarkah dengan membawa bendera merah putih, " tutur Kabidhumas.

    Lebih lanjut perwira berpangkat melati dua tersebut, menjelaskan makna dari kegiatan ini adalah menanamkan rasa kebanggaan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia dan kebanggaan terhadap kesatuan yaitu Polri. 

    "Oleh sebab itu, untuk bisa mendapatkan air suci tersebut dibutuhkan perjuangan dan pengorbanan, sebagai wujud penghargaan dan penghormatan terhadap kearifan lokal tempat kami bertugas, " tutupnya. (*)

    palangka raya
    Indra Gunawan

    Indra Gunawan

    Artikel Sebelumnya

    Sambil Bersepeda, Kapolda Kalteng Pantau...

    Artikel Berikutnya

    Jelang HUT Bhayangkara ke-77, Polda Kalteng...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Hindari Terlalu Banyak Intervensi terhadap Kewenangan, Polri di Bawah Presiden Adalah Langkah Tepat
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau
    Hendri Kampai: Pemimpin Sejati Meninggalkan 'Legacy', Bukan Janji, Apalagi Hutang

    Ikuti Kami